PenCarian Blog

Photobucket

SCRIPT

⎝⋋⏝⋌⎠
CHIPOENK UCHIHA AL_MADURIY THE GREATEST BLOG

12 Februari 2011

5 kota yang berada didekat tebing

1. Ronda (Spanyol)
http://hermawayne.blogspot.com

Ronda adalah sebuah kota di Spanyol, Propinsi Malaga Yang berlokasi di daerah Pegunungan Yang berada 750 meter di atas permukaan laut. "El Tajo", sebuah ngarai sedalam 100 meter, memisahkan kota tua dari kota yang baru, meninggalkan beberapa bangunan dan rumah-rumah tepat di tepi jurang. Orang-orang bisa pergi dari satu sisi ke sisi lain karena ngarai yang membentang terdapat 3 jembatan, masing-masing dibangun pada zaman yang berbeda: Romawi, Moor dan abad ke-18.

2. Bonifacio (Corsica)
http://hermawayne.blogspot.com

Di ujung selatan pulau Corsica, Bonifacio merupakan komune terbesar pulau. Benteng yang kelihatan rapuh ini berada di atas tebing batu kapur putih setinggi 70 meter. Sebuah surga angkatan laut sepanjang abad, Bonifacio sekarang menjadi dermaga kecil bagi kapal-kapal pesiar mahal dari seluruh dunia.

3. Castellfolit de la Roca (Spanyol)
http://hermawayne.blogspot.com

Sebuah kota di Catalonia, Spanyol, Castellfollit de la Roca dibatasi oleh pertemuan antara sungai Fluvià dan Toronell. Karang tempat dimana kota ini berada tingginya mencapai lebih dari 50 meter dan panjangnya hampir 1 kilometer. Kota ini terbentuk oleh hamparan dua aliran lava dan merupakan salah satu kota terkecil di provinsi ini.

4. Santorini (Yunani)
http://hermawayne.blogspot.com

Terletak sekitar 200 km tenggara dari daratan Yunani, kepulauan Santorini terbentuk oleh sisa-sisa dari ledakan gunung api yang sangat besar yang menghancurkan permukiman yang sebelumnya merupakan satu pulau. Letusan Minoan yang terjadi sekitar 3.600 tahun yang lalu pada puncak peradaban Minoan, meninggalkan kaldera besar yang dikelilingi oleh ratusan abu endapan vulkanik dan mungkin menjadi penyebab secara tidak langsung runtuhnya peradaban Minoan di Pulau Kreta. Kecantikan spektakuler fisiknya dan kehidupan malam yang dinamis, membuat kota ini menjadi salah satu tujuan favorit wisatawan Eropa.

5. Manarola (Italia)
http://hermawayne.blogspot.com

Berlokasi di Liguria, Manarola merupakan salah satu kota yang letaknya paling genting di Italia. Sulit menduga sudah berapa lama kota ini ada, namun teks-teks kuno Romawi tentang perayaan dalam pembuatan anggur telah ditemukan di sana. Hari ini, Anda masih bisa menikmati sambil berjalan-jalan melalui kebun-kebun anggur, berjalan di dell'Amore Via (jalan cinta) dan bangunan berwarna cerah dekat tepi.

5 hewan yang menyaingi kemampuan manusia

5. Merpati
http://hermawayne.blogspot.com

Pada saat manusia membutuhkan beberapa jenis peta dan kompas untuk menemukan jalan pulang setelah perjalanan panjang, merpati pos dapat kembali dari jarak yang sangat panjang (lebih dari 1.100 mil) tanpa panduan apapun.

Sebenarnya, mereka memiliki beberapa bantuan. Menurut penelitian oleh University of Frankfurt, merpati memiliki besi yang mengandung struktur di paruh mereka, yang membantu mereka merasakan medan magnet bumi independen gerak dan postur tubuh, yang bisa menentukan posisi geografis mereka. Hasil Penelitian dirilis tahun ini menunjukkan daya tarik magnetik ini hadir pada burung lain.

4. Semut
http://hermawayne.blogspot.com

Meskipun ukuran mereka kecil, banyak varietas di dunia semut yang memiliki kemampuan luar biasa. Salah satu yang paling mengesankan adalah smithii mycocepurus dari Amazon, sebuah spesies feminis super yang telah mengembangkan kemampuan untuk mereproduksi melalui kloning untuk berevolusi menjadi jenis yang semuanya perempuan.

Menurut penelitian dari University of Arizona, tidak jelas ketika perubahan itu terjadi, tetapi dengan reproduksi tanpa seks, semut energik menghindari proses produksi laki-laki dan menggantinya dengan dua kali lipat jumlah reproduksi perempuan yang dihasilkan setiap generasi.

Tidak seperti kita manusia, semut juga belajar cara-cara yang efisien untuk mengatur lalu lintas super mereka. Pada tahun 2006 penelitian oleh University of California Berkeley telah menetapkan bahwa perangkap semut-rahang (bauri odontomachus) dapat menutup rahangnya tersebut pada kecepatan yang luar biasa. Proses ini berlangsung hanya dalam 0,13 milidetik, 2.300 kali lebih cepat dari kedipan mata.

3. Rayap
http://hermawayne.blogspot.com

Di Zimbabwe, spesies rayap Macrotermes michaelseni telah mengembangkan teknik yang tepat untuk peternakan jamur tertentu yang berfungsi sebagai makanan mereka.

Jamur ini hanya dapat tumbuh sekitar 87 derajat Fahrenheit, sedangkan suhu diluar sarang adalah 104 derajat Fahrenheit pada siang hari dan 35 derajat Fahrenheit di malam hari, rayap telah mempunyai sistem untuk menjaga suhu tetap dalam sarang mereka dengan terus-menerus membuka dan menutup ventilasi pemanasan dan pendinginan.

Ini adalah suatu ide yang menginspirasi bagi Loughborough University yang telah melakukan penelitian dengan menggunakan teknik yang sama dalam bangunan untuk manusia.

2. Simpanse
http://hermawayne.blogspot.com

Banyak yang telah mengetahui tentang kecerdasan simpanse, dengan beberapa orang yang mengklaim mereka jenius dan lainnya mengatakan bahwa kecerdasan mereka hanya setara dengan anak manusia berusia 3 tahun.

Tapi setidaknya ada satu area di mana simpanse lebih cerdas daripada manusia, yaitu photographic memory. Sebuah studi oleh Institut Penelitian Primata Universitas Kyoto membuktikan simpanse muda memiliki kemampuan memori yang luar biasa untuk kenangan numerik, bahkan lebih baik daripada manusia dewasa yang diuji dengan kasus yang sama dan mengikuti prosedur yang sama.

1. Lumba-Lumba
http://hermawayne.blogspot.com

Baru-baru ini, lumba-lumba dinyatakan sebagai makhluk kedua di dunia yang paling cerdas. Sebuah zoologi dari Emory University di Atlanta, Georgia, menurut The Times, mengatakan bahwa "neuroanatomy mereka menunjukkan kontinuitas psikologis antara manusia dan lumba-lumba," dan menyerukan untuk peninjauan kembali terhadap interaksi manusia dengan lumba-lumba. Ilmuwan lain dari Universitas Marymount Loyola di Los Angeles bahkan menyebut mereka sebgai "orang-orang non-manusia. "

Jadi ya, lumba-lumba lebih cerdas daripada simpanse dengan kemampuan komunikasi yang mirip dengan manusia. Otak mereka hanya selisih sedikit dengan massa otak manusia, membuat mereka sebagai hewan dengan budaya dan kepribadian yang berbeda dengan kemampuan untuk berpikir tentang masa depan.

11 Februari 2011

KELINCI SUMATERA

nih salah satunya kelinci ampir mirip ama harimau
hehe
Kelinci Sumatra (Nesolagus netscheri)


yang juga dikenal dengan nama Kelinci Sumatra telinga pendek atau Kelinci belang Sumatra, adalah jenis kelinci liar yang hanya dapat ditemukan di hutan tropis di pegunungan Bukit Barisan di pulau Sumatra, Indonesia. Populasi kelinci Sumatra mengalami penurunan yang signifikan yang diakibatkan oleh perambahan hutan yang agresif di pulau Sumatra. Populasi Nesolagus netscheri saat ini tidak diketahui dengan pasti namun diduga keras sangat langka di habitat aslinya. Sejak tahun 2008, Kelinci Belang Sumatera oleh IUCN Redlist, dimasukkan dalam status konservasi “Vulnerable” (Rentan) meskipun pernah didaftarkan sebagai “Critically Endangered” (Kritis) pada tahun 1996 dan “Endangered” (Terancam) (1994). Ancaman terbesar kepunahan ras kelinci asli Indonesia ini berasal dari rusaknya hutan sebagai habitat alami yang banyak dibuka menjadi lahan pertanian, terutama teh, kopi dan kakao. Selain itu juga seforestasi hutan akibat kebakaran hutan.

CIRI-CIRI DAN KEBIASAAN

Kelinci Belang Sumatera mempunyai ukuran panjang tubuh sekitar 40 cm dan berat sekitar 1,5 kg. Bulu Nesolagus netscheri berwarna coklat kekuningan dengan garis warna hitam yang membujur sepanjang tubuhnya. Sedangkan bulu di bagian perutnya berwarna putih.

Di sekitar mata dan sisi kepala di bagian belakang mata hingga pangkal telinga berwarna hitam. Ciri khusus Kelinci Belang Sumatera adalah ukuran telinganya yang lebih pendek dari pada ukuran telinga kelinci lainnya. Ekor kelinci asli Indonesia ini juga berukuran lebih pendek dengan warna bulu coklat kemerahanan.

Kelinci Sumatera merupakan binatang nokturnal yang lebih sering beraktifitas di malam hari. Yang unik dari satwa asli Indonesia ini adalah kebiasaan bersembunyi di dalam lubang atau liang bekas binatang lain bukannya lubang yang digalinya sendiri.

Seperti kelinci lainnya, kelinci liar ini merupakan hewan herbivora yang menyukai pucuk daun muda dan tangkai tanaman yang rendah.

Kelinci ini biasa hidup pada tempat yang sangat terisolasi, hanya terdapat di hutan-hutan Bukit Barisan, Sumatera.Habitatnya adalah hutan-hutan tropis di beberapa gunung di pulau Sumatera seperti Gunung Kerinci, Gunung Barisan, dan Gunung Leuser. Binatang ini mendiami kawasan pada ketinggian antara 600-1600 meter dpl. Karena mereka berada di tempat yang sangat terisolasi, maka informasi tentang perilaku dan habitatnya sangat minim. Bahkan, masyarakat setempat tak memiliki bahasa lokal untuk menyebutnya, mereka hanya bisa menamainya Kelinci Sumatera dan bahkan ada yang sama sekali tak menyadari keberadaannya.

Orang Indonesia Pertama Yang Punya Mobil


Orang Indonesia pertama yang tercatat sebagai pemilik mobil adalah Sunan Solo, pada tahun 1894. Mobilnya bermerk Benz, tipe Carl Benz, beroda empat. Diperlukan waktu satu tahun persiapan pembuatannya, karena tipe ini memiliki banyak variasi sesuai dengan pesanan Sunan. John.C.Potter seorang penjual mobil mendapat kepercayaan untuk mengurusi pengirimannya dari Eropa.


Tahun 1907 salah seorang keluarga raja lain di Solo, Kanjeng Raden Sosrodiningrat membeli sebuah mobil merk Daimler. Mobil merk ini memang tergolong mobil mahal dan hanya dimiliki oleh orang-orang berkedudukan tinggi. Mobil ini bekerja dengan empat silinder sama dengan kendaraan yang dipakai oleh Gubernur Jenderal di Batavia. Malahan ada kabar burung, bahwa dibelinya mobil Daimler tersebut oleh keluarga Sunan Solo, disebabkan karena Sunan tidak mau kalah gengsi dengan Gubernur Jenderal. Sebelumnya, ketika Gubernur masih menggunakan mobil merk Fiat atau sebuah kereta yang ditarik dengan 40 ekor kuda, tidak seorang pun berani menyainginya. Tetapi tiba-tiba saja Sunan Solo memesan mobil dari pabrik dan merk yang sama, Kanjeng Raden Sosrodiningrat memesan mobil Daimlernya lewat Prottel & Co.

13 Hewan Aneh dan Masih Misterius

Di dunia ini banyak sekali ditemukan makhluk-makhluk aneh dan misterius yang membuat penasaran tak hanya kalangan ilmuwan, tapi juga orang awam, untuk melihat, mempelajari, dan memahaminya. Namun tak jarang, karena kemunculan makhluk-makhluk itu sangat langka sehingga hanya dapat dilihat segelintir orang, atau karena sangat berbahaya, makhluk-makhluk ini akhirnya hanya menjadi pelengkap literatur mata kuliah atau hanya menjadi legenda yang dituturkan dari mulut ke mulut. Berikut 13 saja dari makhluk-makhluk aneh dan misterius itu yang datanya dicomot dari berbagai sumber.

1. Ahool


Hewan ini berbentuk seperti kelelawar, berkepala seperti monyet, bermata besar serta hitam, dan tubuhnya berbulu abu-abu gelap. Tubuhnya dapat sebesar anak berumur satu tahun dengan bentangan sayap dapat mencapai 10 kaki (3 meter). Hewan ini pertama kali dilihat oleh Dr.Ernest Bartels pada 1925 ketika sedang menyusuri Gunung Salak, Jawa Barat. Saat itu Ernest sedang mejelajahi air terjun di lereng gunung itu, dan mendadak saja seekor kelelawar raksasa menukik di atas kepalanya.


Pada tahun 1927, sekitar pukul 11:30 malam, ketika Ernest Bartels berbaring di tempat tidurnya dalam pondok dekat sungai Tjidjengkol, Jawa Barat, dia mendengar suara aneh dari atas pondoknya. Suara itu berbunyi "Ahool ... Ahool ...". Ernest mengambil obor dan memeriksa ke asal suara, dan melihat kelelawar raksasa yang dia lihat pada 1925. Itu sebabnya hewan ini disebut Ahool.

2. Agogwe


Makhluk ini pertama kali diketahui keberadaannya pada sekitar 1900 oleh Kapten William Hitchens, namun baru disampaikan ke publik pada 1937. William menemukan makhluk ini di Afrika Timur. Menurut dia, Agogwe berbentuk seperti manusia dan berjalan dengan kaki, namun bertubuh kecil seperti kurcaci, serta berbulu kemerahan di sekujur tubuhnya. William menyebut, Agogwe yang ia lihat menyerupai seorang laki-laki, namun hanya setinggi 4 kaki. Pada 1938, seorang pria bernama Cuthbert Burgoyne juga melihat Agogwe di Afrika Timur. Ada teori yang menyebutkan, kalau Agogwe mungkin termasuk spesies gracile australopithecine, salah satu spesies primata yang pernah berdiam di Afrika, namun telah punah sejak ribuan tahun lalu.


3. Srigala Andean


Hewan ini pun jarang sekali dapat dilihat, namun diketahui kerap berkeliaran di sekitar Laut Arktik dan di Amerika Utara. Hewan ini unik, karena hanya jenis ini satu-satunya dalam spesies anjing atau srigala yang tidak berbulu, sehingga kulitnya licin. Namun lucunya, di kepala dan ekor binatang ini justru tumbuh bulu berwarna kuning.


4. Kucing Rubah


Hewan ini ditemukan sekelompok ilmuan yang tergabung dalam World Wild Fund (WWF) pada 2003 saat tengah melakukan penelitian di kawasan Taman Nasional Kayan Mentarang, Kalimantan, namun baru dipublikasikan pada 2005. Hewan ini mirip rubah, tapi berkulit merah, dan berukuran lebih besar dari kucing. Yang menarik, binatang ini juga memiliki sepasang kaki belakang yang lebih panjang dari kaki depannya, dan memiliki ekor berotot yang panjang. Begitu dipublikasikan, dunia langsung heboh dan media memberitakannya sebagai temuan terpenting dalam satu abad terakhir, karena temuan spesies baru yang terakhir terjadi pada 1895 ketika di belantara Kalimantan ilmuwan juga menemukan seekor karnivora jenis musang luwak yang diberi nama melogale everetti atau borneo ferret badger.


5. Harimau Tasmania


Hewan bernama latin Thylacinus cynocephalus ini merupakan hewan marsupial karnivora modern terbesar yang pernah diketahui. Dianggap sebagai harimau, karena punggungnya bercorak belang seperti umumnya harimau. Namun ada pula yang menyebutnya srigala, karena bentuk kepalanya memang mirip srigala. Hewan yang hidup di benua Australia dan pulau Papua ini dinyatakan telah punah pada abad 20. Di Australia, hewan ini punah ribuan tahun sebelum kedatangan bangsa Eropa ke benua kangguru itu, namun sempat bertahan di pulau Tasmania bersama sejumlah spesies endemik lainnya, termasuk setan Tasmania. Itu sebabanya di belakang namanya ada tambahan kata Tasmania. Fosil yang ditemukan dari spesies binatang ini mengindikasikan kalau dia hidup sekitar zaman Miosen.


6. Tsuchinoko


Hewan ini dilaporkan terlihat di beberapa daerah di Jepang, kecuali Hokkaido dan Kepulauan Ryukku. Bahkan nama tsuchinoko berasal dari bahasa penduduk daerah Kansai yang meliputi Kyoto, Mie, Nara, dan Shikoku yang berarti 'hewan'. Di daerah Kanto, hewan ini disebut bachihebi. Tsuchinoko berbentuk seperti ular, namun berperut gendut seperti botol atu pin boling, dan berekor kecil mirip ekor tikus. Namun hingga kini keberadaan hewan itu belum pernah bisa dibuktikan (cryptid), dan juga belum pernah berhasil ditangkap. Diduga, ini terjadi karena selain yang melihatnya merasa takut, juga hewan ini langsung melarikan diri bila ada yang melihatnya. Beberapa pemerintah daerah di Jepang pernah mengiming-imingi uang hingga 100 juta Yen bagi siapa saja yang dapat menangkap hewan ini, namun tak ada hasilnya.


7. Yeti


Serupa dengan Bigfoot, muncul di wilayah Himalaya. Bagi warga sekitar hutan di wilayah pegunungan itu, makhluk ini adalah penjaga hutan, dan tidak boleh diburu. Yeti atau Manusia Salju yang Menakutkan adalah sejenis primata besar yang menyerupai manusia yang menghuni wilayah pegunungan Himalaya di Nepal dan Tibet. Nama Yeti dan Meh-Teh umummnya digunakan secara luas oleh masyarakat di wilayah tersebut, dan dianggap sebagai kisah sejarah dan mitos yang masih misterius. Orang-orang Nepal juga menyebutnya bonmanche yang berarti manusia liar atau kanchanjuga rachyyas yang berarti iblis kanchanjunga.


8. Mongolian Death Worm


Hewan ini hidup di Gurun Gobi, dan sangat ditakuti bangsa Mongolia. Meski termasuk jenis cacing, hewan ini bisa memiliki panjang hingga 1,2 meter, bertubuh seperti ular, gemuk, berwarna merah, dan mampu membunuh mangsanya, termasuk manusia, dengan cepat dan dari jarak jauh. Dalam legenda Mongol disebutkan, jika akan menyerang mangsanya, binatang ini akan mengangkat sebagian tubuhnya, dan kemudian membuka mulutnya lebar-lebar, dan menyemburkan racun mematikan yang membuat mangsanya tewas. Setelah itu, sang mangsa dimakan. Bangsa Mongol menyebut hewan ini dengan allghoi khorkoi yang berarti cacing usus, karena jika dilihat sepintas, cacing raksasa ini memang seperti usus. Meski menamakan hewan ini dengan Mongolian Death
Warm, para ilmuwan yakin, hewan ini bukan jenis cacing, karena cacing takkan tahan hidup di gurun yang panas, kering, dan tandus. Mereka yakin, hewan ini sejenis ular berbisa, namun hipotesa ini pun belum dapat dibuktikan keakuratannya.


9. Ogopogo


Monster laut yang serupa dengan Nessie di danau Loch Ness. Bedanya Ogopogo ditemukan di danau Okanagan, Kanada. Topik pembicaraan mengenai eksistensi makhluk misterius ini sudah terdengar sejak 1850, dimana pada awal tahun itu untuk pertamakalinya Ogopogo menampakkan dirinya kepada para wisatawan dan penduduk setempat.


Para saksi mata yang melihatnya menuturkan, makhluk ini berperawakan besar, berwarna gelap dan memiliki bentuk tubuh yang panjang. Dia muncul dari dasar danau ke permukaan air, lalu berenang ke tengah. Hewan ini muncul cukup lama, sehingga yang melihatnya dapat mengamati sosok dan prilakunya, sebelum akhirnya kembali menyelam ke dasar danau. Semula, mereka menduga yang mereka lihat adalah ular, namun kemudian mereka sadar, yang mereka lihat adalah makhluk lain yang berbeda, yang akhirnya disebut Ogopogo.

10. Mokele-Mbembe


Hewan ini ada dalam legenda masyarakat Kongo, Afrika, yang tinggal di sepanjang aliran sungai. Bahkan nama mokele-mbembe berasal dari bahasa Lingala, bahasa salah satu suku setempat, yang berarti "sesuatu yang menahan aliran sungai". Sesuai namanya, hewan ini memang berdiam di sekitar sungai. Bahkan orang barat mengibaratkan hewan ini seperti monster yang hidup di Danau Loch Ness.


Mokele-mbembe bertubuh seperti gajah, namun berleher panjang. Ekor dan kepala makhluk ini kecil, dan tubuhnya berwarna coklat abu-abu, sehingga ada yang mendeskripsikannya mirip hewan sauropoda yang telah punah. Hewan ini memakan tanaman berukuran besar, dan menurut legenda, hewan ini biasanya mencari makanan di belokan sungai. Masyarakat Desa Boha, salah satu desa di Kongo, menganggap makhluk ini sebagai mahkluk tak berwujud, meski meyakini keberadaannya.

11. Jersey Devil


Makhluk ini seperti kuda, namun memiliki tanduk dan sayap yang lebar berbentuk seperti sayap kelelawar. Makhluk ini juga memiliki tangan, dan berdiri dengan dua kaki. Makhluk yang juga disebut Leeds Devil ini adalah makhluk cryptid legendaris yang mendiami wilayah Pine Barrens di New Jersey Selatan, Amerika Serikat. Walau identitasnya masih misterius, namun pada 1909 lebih dari 1.000 orang di 30 kota di Amerika, terutama di sekitar New Jersey, mengaku telah melihatnya.


12. Mothman


Mothman berarti manusia ngengat, tetapi Mothman lebih dekat menyerupai beberapa jenis burung yang biasa digambarkan sebagai sesosok makhluk bersayap dan setinggi manusia, bermata merah, kadang muncul tanpa kepala dengan mata merahnya ada di dada. Mothman merupakan satu urban legend yang cukup terkenal di Virginia, Amerika Serikat. Seperti yang telah tercatat dalam buku berjudul 'The Mothman Prophecies' karangan John A. Keel, makhluk aneh yang mempunyai sayap ini terkenal mempunyai bentuk badan seperti manusia dan berwarna abu-abu. Nama Mothman sendiri diambil dari tokoh jahat dalam cerita komik Batman.


13. Buru


Kadal sepanjang 15 kaki d
an berwarna gelap. Ditemukan di Himalaya dan dipercaya telah punah.